Masyarakat lakukan Unjuk Rasa Desak PJ Walikota Palembang hentikan Angkutan batubara dan rekomendasi pemindahan PT BAU, PT. MAS, PT. KALOG atas Insiden Kecelakaan Tongkang Batubara

banner 120x600

PALEMBANG,Lensahukum.com – Aliansi Aktivis Kritis Indonesia melakukan aksi di kantor Walikota Palembang untuk menyoroti seriusnya insiden kecelakaan kapal tongkang batu bara di kawasan 7 Ulu, Sumatera Selatan. Insiden ini merusak Dermaga dan Pelabuhan Sungai Musi, memicu keprihatinan akan dampak seriusnya terhadap infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat.Senin,08/01/2024

Aliansi Aktivis Kritis Indonesia  menyampaikan tiga tuntutan penting:

1. Mendesak Pj Walikota Palembang untuk segera menghentikan angkutan laut tongkang batubara di Sungai Musi sebagai langkah kritis untuk menjaga keselamatan masyarakat di kawasan tersebut.

2. Merekomendasikan pemindahan perusahaan seperti PT BAU, PT MAS, PT Kalog, dan perusahaan sejenis di sepanjang Sungai Musi, dengan pertimbangan dampak lingkungan, keamanan, dan kesejahteraan masyarakat setempat. A2Ki berharap tercipta harmoni antara industri dan ekosistem alam.

3. Menekankan bahwa Pj Walikota Palembang tidak boleh tunduk pada tekanan perusahaan, melainkan harus menegakkan keadilan dan pertanggungjawaban terkait insiden yang merugikan masyarakat. A2Ki meminta tindakan segera, transparan, dan tegas untuk menanggapi situasi ini.

Dalam orasinya Maulana AHA selaku Koordinator Aksi menyampaikan ” PJ Walikota harus tegas dalam menangani permasalahan agar tidak terjadi lagi insiden yang merugikan masyarakat dan merusak fasilitas publik ini dan beliau menegaskan akan melakukan aksi lagi di kantor Walikota Palembang guna mempertahankan Tuntutan yang sudah di sampaikan kepada PJ Walikota Palembang.

Bung Anas selaku Pemerhati Lingkungan mengatakan dalam orasinya ” Bahwa PJ Walikota harus segera merekomendasikan pemindahan PT BAU, PT MAS, PT Kalog, Bahwa ada dugaan kuat insiden kecelakaan kapal tongkang batu bara di kawasan 7 Ulu ini merusak Dermaga dan Pelabuhan Sungai Musi ada kaitannya dengan PT tersebut.”

Asisten PJ Walikota Bapak Amri menerima dengan baik tuntutan A2Ki beliau mengatakan ” Bapak PJ Walikota Palembang sudah menindaklanjuti permasalahan ini sejak peristiwa itu terjadi dan masukkan teman-teman terkait pemindahan PT terlampir akan saya sampaikan ke PJ Walikota untuk bahan pertimbangan.” ujar nya kepada massa aksi.

 

Aliansi Aktivis Kritis Indonesia dengan tegas mengatakan akan melakukan Aksi lagi kedepannya guna mempertahankan Tuntutan yang mereka sampaikan.*